• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Studi EHRA Bojonegoro 2023, Bupati Anna: Desa Sehat Maka Kabupaten Sehat

by Redaksi
Jumat, 18 Agustus 2023
dihadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah

dihadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah

SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – Dalam rangka meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat terkait pentingnya kesehatan lingkungan, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro bersinergi dengan Pusat Penelitian Infrastruktur Lingkungan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menyelenggarakan Sosialisasi Studi Environmental Health Risk Assessment (EHRA). Kegiatan dilaksanakan di ruang Angling Dharma Gedung Pemkab Bojonegoro, Selasa (15/8).

Langkah ini bagian dari upaya Dinas Kesehatan untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat di Kabupaten Bojonegoro setelah mencapai target 100% Open Defecation Free (ODF).

Acara dihadiri Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah, Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro dr Ani Pujiningrum, serta narasumber dari Kepala Penelitian Infrastruktur Lingkungan Berkelanjutan ITS, Ida Warma Dewanti. Acara diikuti oleh 182 peserta yang terdiri dari sejumlah kepala OPD, camat se-Kabupaten Bojonegoro, kepala Puskesmas se-Kabupaten Bojonegoro, beserta 108 kepala desa/kelurahan yang menjadi lokasi khusus studi EHRA.

Studi EHRA dipandang penting untuk Kabupaten Bojonegoro karena beberapa faktor. Pertama, dalam pembangunan sanitasi, diperlukan pemahaman yang akurat mengenai kondisi wilayah. Kedua, terdapat keterbatasan data terkait sanitasi dan higiene, baik dari segi segmentasi hingga tingkat kelurahan/desa maupun terpusatnya data di berbagai kantor yang berbeda.

BACA JUGA:  Tim Mahasiswa ITS Rancang Konsep Permukiman Ramah Lingkungan

Ketiga, isu sanitasi dan higienitas masih perlu lebih diperhatikan, seperti yang tercermin dalam prioritas usulan melalui Musrenbang; dan keempat, EHRA memberikan dorongan bagi stakeholders dan masyarakat di desa/kelurahan untuk melakukan advokasi di tingkat yang lebih tinggi serta advokasi horizontal ke sesama masyarakat atau stakeholders kelurahan/desa.

Dalam sambutannya, Bupati Anna Mu’awanah menekankan pentingnya pemahaman mengenai kesehatan lingkungan dalam upaya menjaga kesejahteraan masyarakat. “Kesehatan lingkungan memiliki peran yang sangat signifikan terhadap kualitas hidup kita semua,” ungkapnya.

“Melalui studi EHRA ini, kami berharap masyarakat Bojonegoro dapat lebih peka terhadap pentingnya sanitasi yang baik serta perilaku hidup bersih dan sehat,” lanjut Bupati Anna.

BACA JUGA:  Wirausahawan Muda ITS Gaet Penghargaan KMI Expo XVI

Ia juga menegaskan pentingnya pembangunan peradaban daripada pembangunan fisik. Bupati berpesan kepada camat dan kepala desa/kelurahan, harus dengan sabar memberikan pemberdayaan, pemahaman, dan pengetahuan kepada warga untuk membangun peradaban yang peduli dengan kesehatan lingkungan dan higienitas, agar persoalan lingkungan di Bojonegoro segera teratasi.

“Desa bersih maka kabupaten bersih, desa sehat maka kabupaten sehat, dan desa maju maka kabupaten maju,” tutur Ibu Bupati.

Sementara itu, Ida Warma Dewanti dari ITS memaparkan pentingnya studi EHRA dalam mengidentifikasi potensi risiko kesehatan yang timbul dari lingkungan sekitar.

“Studi EHRA merupakan langkah awal merencanakan tindakan pencegahan dan pengendalian risiko kesehatan yang efektif. Melalui studi ini, kita dapat mengumpulkan data yang akurat mengenai fasilitas sanitasi, higienitas, serta perilaku masyarakat Bojonegoro dalam skala rumah tangga,” ungkapnya.

Dalam kesempatan sama, Kepala Dinas Kesehatan Bojonegoro, dr Ani Pujiningrum juga menyampaikan harapannya terhadap hasil studi EHRA di Kabupaten Bojonegoro. Nantinya, hasil studi akan jadi dasar dalam merancang program-program kesehatan yang lebih berfokus dan tepat sasaran.

BACA JUGA:  MPKU Jatim Dorong Pemerintah Gandeng Perguruan Tinggi

“Selain itu, hasil studi EHRA ini juga akan digunakan sebagai salah satu bahan dalam penyusunan pemutakhiran Strategi Sanitasi Kabupaten/Kota (SSK) di Kabupaten Bojonegoro Tahun 2023,” katanya.

Ia juga menambahkan, kegiatan sosialisasi studi EHRA dapat memberi wawasan baru bagi masyarakat mengenai pentingnya kesehatan lingkungan. Selain itu juga untuk mendorong partisipasi aktif dalam menjaga kebersihan dan kesehatan di lingkungan sekitar.

Survey studi EHRA akan dimulai pada tanggal 21 Agustus 2023 mendatang. Tim peneliti akan mengunjungi satu per satu desa/kelurahan yang menjadi lokus studi. Melalui komitmen bersama, diharapkan tercipta lingkungan Kabupaten Bojonegoro yang sehat dan nyaman bagi seluruh warga. (ST10)

Tags: ITSPemkab BojonegoroStudi EHRA
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In