• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 6 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Mahasiswa RPL Jenjang S2 Universitas Brawijaya Ikuti Monev, Didorong Ciptakan Inovasi Desa

by Redaksi
Rabu, 26 Juli 2023
Foto bersama para mahasiswa program Rekognisi Pembelajaran Lampau desa jenjang magister (S2) Universitas Brawijaya yang mengikuti kegiatan liputan akademi dan monitoring evaluasi.

Foto bersama para mahasiswa program Rekognisi Pembelajaran Lampau desa jenjang magister (S2) Universitas Brawijaya yang mengikuti kegiatan liputan akademi dan monitoring evaluasi.

SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – 140 mahasiswa program Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) desa jenjang magister (S2) Universitas Brawijaya mengikuti kegiatan Liputan Akademi dan Monitoring Evaluasi (Monev), Jumat (21/7) lalu. Acara digelar di gedung Widyaloka, Universitas Brawijaya Malang.

Kegiatan ini merupakan bagian dari tahapan kalender akademik program RPL Desa jenjang S2 hasil kerjasama Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Republik Indonesia dengan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro dan Perguruan Tinggi Untuk Desa (Pertides). Tujuan RPL Desa untuk memberikan apresiasi dan pengakuan terhadap capaian pengalaman pembelajaran seseorang yang diperoleh dari pendidikan formal maupun informal.

Sebanyak 140 mahasiswa tersebut merupakan mahasiswa yang lolos seleksi dari total 300 pendaftar. Mahasiswa ini terbagi menjadi lima program studi. Yakni S2 Ekonomi Pertanian FP (35 peserta), S2 Sosiologi FP (35 peserta), S2 Agribisnis FP (12 peserta), S2 Perencanaan Wilayah dan Kota FT (31 peserta), dan Pengelolaan Sumberdaya, Lingkungan dan Pembangunan Sekolah Pascasarjana (27 peserta).

BACA JUGA:  Khofifah Langsung Koordinasikan Materi Retreat dengan Pemprov Jatim

Kegiatan pembelajaran dilakukan secara hybrid selama satu tahun penuh dengan tahapan perkuliahan aktif semester 1 selama bulan April sampai Agustus, monitoring pada pertengahan Juli hingga penyelesaian tesis pada perkuliahan aktif semester 2 (Agustus 2023 – Januari 2024).

Untuk kegiatan lain seperti praktikum, coaching clinic, kunjungan lapang dan kuliah tamu juga diberikan kepada mahasiswa RPL sebagai metode akselerasi selama di kampus.

Rektor UB Prof. Widodo mengatakan kegiatan ini dapat mengembangkan kapasitas diri dan keilmuan bagi pembangunan desa secara mandiri dan berkelanjutan. Kemajuan desa harus didukung dengan kemudahan akses layanan infrastruktur, penyerapan anggaran yang tepat, serta potensi perekonomian di masyarakat.

BACA JUGA:  Pemkot Surabaya Targetkan Pengangguran Terbuka Turun 0,4 Persen di 2025

Dengan program RPL ini, mahasiswa dituntut untuk menciptakan inovasi agar dapat menyelesaikan permasalahan di masing-masing desa melalui tugas akhir (tesis). “Tesis tidak hanya berperan sebagai solusi aplikatif, namun jadi media promosi menggali keunikan desa dengan berbagai parameter,” katanya.

“Apakah local wisdomnya, keindahan alam, budaya setempat, apapun keistimewaannya bisa memberikan daya tarik bagi masyarakat dan memiliki dampak pergerakan ekonomi secara luas,” lanjutnya.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Kabupaten Bojonegoro Muridan menyampaikan bahwa program RPL ini tidak hanya untuk memperoleh gelar. Tapi juga untuk meningkatkan SDM pegiat desa. Dengan ilmunya, dapat diimplementasikan di desa.

BACA JUGA:  Perkuliahan Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL) Desa Dimulai

“Kami berharap program RPL ini tidak hanya untuk memperoleh ijazah tapi ilmunya bisa bermanfaat bagi diri sendiri, lingkungan dan dan masyarakat,” ungkapnya.

RPL Desa diharapkan dapat menjadi salah satu kunci untuk melakukan percepatan desa Mandiri di Bojonegoro. Selain itu juga meningkatkan status desa mulai dari desa berkembang ke desa maju, lalu ke desa mandiri. Peningkatan status harus diimbangi kemampuan SDM.

Pada 2022, capaian Desa Mandiri di Kabupaten Bojonegoro berjumlah 155, Desa Maju 251 dan 13 Desa Berkembang. Sedangkan pada tahun 2023 ini, dari 419 desa keseluruhan, 262 desa telah memiliki predikat sebagai Desa Mandiri. Sedang Desa Berkembang sudah tidak ada atau nihil. (ST10)

Tags: Inovasi DesaMonevRekognisi Pembelajaran LampauUniversitas Brawijaya
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In