• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 6 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Mahasiswa ITS Manfaatkan SCW sebagai Pengurai Limbah Plastik PP

by Redaksi
Sabtu, 10 Juni 2023

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Tim mahasiswa Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) menggagas inovasi terkait potensi yang dimiliki Supercritical Water (SCW) sebagai pengurai plastik Polipropilena (PP) menjadi bahan bakar alternatif setara bensin. Hal ini dikarenakan SCW sebagai salah satu proses fluida yang sangat berguna untuk mengurai limbah plastik, ternyata masih kurang digunakan penerapannya di dunia industri saat ini.

Tim mahasiswa yang tergabung dalam tim MetaChem-39 tersebut adalah Irma Fitriani, Immanuel Nathanael Lumban Gaol, dan Ratih Handayani. Irma mengungkapkan, ide yang dicetuskan timnya ini berawal dari polemik terkait limbah plastik di Indonesia yang terus meningkat tiap tahunnya. “Bahkan, per 2021 limbah plastik di Indonesia mencapai 6,6 juta ton,” ungkap Irma.

BACA JUGA:  UMK Surabaya 2022 Tertinggi se-Jatim, Armuj: Pemkot Tetap Perkuat  Jaring Pengaman Sosial

Sejalan dengan hal tersebut, mahasiswa Departemen Kimia ITS itu menambahkan, proses untuk menguraikan limbah plastik itu sendiri membutuhkan waktu yang lama. Di samping itu, metode penguraian yang selama ini dilakukan untuk mengonversi plastik PP, seperti metode pirolisis hidrotermal terbilang cukup mahal.

“Sehingga kami mencoba untuk menggunakan SCW sebagai pengurai untuk bisa lebih menghemat pengeluaran,” terangnya.

Lebih lanjut, menurut Irma, SCW merupakan salah satu proses pemanasan fluida dengan tekanan dan titik didih rendah tepat pada titik kritis fluida yang dipanaskan. Penerapan metode ini pada pengonversian plastik PP menjadi bahan bakar adalah dengan memanaskan plastik PP di dalam air. Kemudian, pada suhu 450 derajat celcius, plastik PP tersebut akan menyatu dengan air.

BACA JUGA:  Gaspol ! Jawa Timur Kejar Target 34 Ribu Hektare Restorasi Mangrove

Selanjutnya, proses pemanasan itu dihentikan dan ditunggu hingga suhu pada campuran tersebut kembali ke kondisi normal. Saat itulah, senyawa air dan minyak hasil dari pencampuran plastik PP dan air terpisah. “Minyak yang dihasilkan tersebut, lalu diperiksa besar kalornya dan menunjukkan kalor minyak yang setara dengan bensin,” jelas mahasiswi yang hobi membaca novel tersebut.

Dengan penelitian yang dilakukan oleh tim MetaChem-39 ini, ternyata terbukti bahwa potensi penggunaan SCW sebagai pengonversi lebih efisien dibanding dengan metode lainnya. Di samping proses yang sangat sederhana, metode SCW juga tidak begitu memakan waktu yang lama.

BACA JUGA:  ITS Sumbang Lulusan Terbanyak di Program Bangkit 2022 dari Kemendikbudristek

“Hanya dibutuhkan sekitar 30 menit untuk prosesnya,” imbuh gadis asal Denpasar tersebut.

Penelitian yang dilakukan oleh tim bimbingan Dr Triyanda Gunawan SSi tersebut akhirnya berbuah manis. Gagasan yang dituangkan pada Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) di Universitas Jambi itu telah mengantarkan tim ITS ini menjadi juara satu.

“Semoga SCW sebagai pengurai PP bisa diterapkan ke depannya, sehingga limbah plastik berkurang, dan output metode ini bisa dimanfaatkan dengan baik,” tutur Irma penuh harap. (ST05)

Tags: ITSLimbah Plastik
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In