SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata akan menyelenggarakan Lomba Lawakan Bojonegoro, Jumat (9/6) mendatang. Acara akan digelar di Taman Bengawan Solo Bojonegoro.
Kepala Bidang (Kabid) Kebudayaan Disbudpar Dheny Ike menjelaskan tujuan diselenggarakannya lomba ini untuk melestarikan dan memperkenalkan seni budaya tradisional, khususnya lawakan kepada generasi muda dan masyarakat.
Ia juga menyampaikan pesan Bupati Anna Mu’awanah agar kegiatan ini sebagai ajang mencari bibit-bibit pelawak Bojonegoro. Sebab suatu saat harapan Pemkab agar lawak-lawak Bojonegoro tersebut bisa eksis dan bisa berprestasi di luar daerah bojonegoro.
“Lomba ini tidak selesai di situ saja, jika ada acara-acara Pemkab akan kita ajak untuk mengisi acara,” tuturnya.
Dheny menambahkan bahwa pada saat technical meeting, telah ada 21 grup yang berasal dari sekolah dan juga kecamatan. Jika ada yang ingin berpartisipasi lagi pendaftaran masih diperpanjang hingga Rabu (7/6) besok.


Ia.menjeladkan ketentuan adalah terbagi dalam ketentuan umum dan khusus. Untuk ketentuan umum yakni wajib mengisi formulir pendaftaran, peserta warga asli bojonegoro, dibuktikan foto copy identi kartu tanda penduduk /kartu keluarga dan pilihan tema lomba lawakan bojonegoro dapat dilihat di link
Adapun ketentuan khusus yakni peserta dalam bentuk kelompok, jumlah satu kelompok minimal 2 dan maksimal 3 orang, dan peserta berjenis kelamin putra, putri, atau campuran putra putri.
Selain itu uia peserta dalam grup 13-29 tahun, durasi penampilan maksimal lebih kurang 5 menit, kostum yang gunakan menyesuaikan tema yang diambil, tdak boleh menggunakan property benda tajam dan tidak mengandungantur sara (suku, agama, ras, dan antar golongan). (ST10)





