SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Gubernur Alexandria Mohamed Taher El-Sherif menandatangani Letter of Intent (LOI) atau Surat Pernyataan Kehendak untuk kerja sama di tiga bidang prioritas yakni perdagangan dan investasi, pariwisata serta pendidikan. Di sektor pariwisata, Gubernur Khofifah menyebut bahwa potensi pariwisata religi menjadi salah satu kemiripan yang dimiliki kedua wilayah.
Tercatat 160.000 jamaah umrah Jatim pertahun berpotensi untuk menambah paket umrah dengan kunjungan wisata religi ke Mesir. Saat ini cukup banyak yang menambah wisata religi ke Turki dan sebagainya bisa akses ziarah ke wilayah peradaban kuno Mesir yang berada di Alexandria maupun ziarah ke ulama- ulama yang menjadi panutan sebagian besar umat Islam Indonesia yang pengikut sunni.
“Alexandria adalah salah satu saksi peradaban Mesir Kuno yang terkenal di dunia internasional. Sedangkan fakta bahwa Jatim merupakan salah satu wilayah bersejarah dalam berkembangnya Islam di Indonesia. Bukan tidak mungkin keduanya bisa saling tumbuh menjadi wisata religi berkelas dunia. Jatim memiliki pesona wisata alam yang luar biasa indahnya,” jelasnya.
Selain perdagangan dan pariwisata, sektor pendidikan menjadi prioritas kedua wilayah. Alexandria atau juga dikenal Iskandariyah adalah pusat pendidikan dan kebudayaan dunia Mediterania kuno untuk sebagian besar zaman Helenistik dan zaman kuno akhir.
Alexandria juga dikenal dengan perpustakaan terbesar di dunia, yang memuat karya-karya penting ulama besar Islam, tentu menjadi magnet bagi pendalaman sejarah Islam tanah air.
Kesemua potensi yang dibalut dalam satu kerjasama ini, diharapkan Gubernur Khofifah tidak hanya sebatas pencetak sejarah baru, namun juga bisa membawa manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Jawa Timur, bahkan Indonesia secara umum.
Dirinya meminta agar kesempatan ini dimanfaatkan sebaik mungkin oleh para pelaku usaha, penggerak pariwisata hingga ulama dan para penggiat dunia pendidikan.
“Pintu gerbang masa depan sudah kita buka. Mari manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin. Ini saatnya Jawa Timur bisa unjuk gigi kepada dunia internasional melalui berbagai sektor keunggulan kompetutif dan komparatif baik di sektor ekonomi, perdagangan, investasi, pariwisata serta pendidikan,” pungkasnya.
Gubernur Khofifah berharap seusai penandatangan LoI hari ini akan segera ditindaklanjuti penyusunan MoU (Memorandum of understanding) atau Nota Kesepahaman dan rencana kerja dari kedua wilayah dalam kurun waktu satu tahun kedepan.
Khofifah juga turut mempromosikan kekayaan alam dan pariwisata Jawa Timur yang sangat indah. Ada Gunung Bromo yang merupakan dan juga kawah Ijen yang memiliki keistimewaan blue fire serta oksigen terbaik dunia.
“Kami mengundang pemerintah provinsi dan warga Alexandria untuk berkunjung menikmati keindahan alam Jawa Timur. Kami memiliki Gunung Ijen yang punya blue fire. Juga ada Gili Iyang yang kualitas oksigen disana adalah yang terbaik kedua di dunia,” pungkas Gubernur Khofifah. (ST02)





