SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pemkot Surabaya gencar melakukan pembangunan box culvert. Upaya tersebut dikebut untuk mengatasi banjir di beberapa kawasan.
Komisi C DPRD Surabaya menilai pengerjaan saluran air dan penataan utilitas itu efektif mengurangi banjir. Sebab dengan mengoneksikan saluran air dengan saluran air yang lain membuat air leih cepat masuk sungai dan genangan lebih cepat surut.
“Apalagi Pemkot Surabaya juga memaksimalkan fungsi pompa air sehingga banjir lebih cepat tertangani,” ungkap anggota Komisi C DPRD Surabaya, Minun Latif.
Ia menjelaskan pekerjaan yang kini dikerjakan itu memiliki fungsi ganda. Selain mempercepat air masuk ke sungai, pembangunan box culvert juga digunakan menata jaringan utilitas.
“Penataan utilitas mau tidak mau sangat berpengaruh dengan cepatnya air masuk sungai. Jika tertata dengan baik, arus air di box culvert tidak akan terganggu,” terangnya.
Minum Latif meminta Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) segera mempercepat proyek. Sebab kini sudah memasuki musim hujan.
“Kami melihatnya kinerja sudah all out. Tapi segera tuntaskan 100 persen, agar saluran air dan utilitas tertata bagus serta tidak banjir lagi,” katanya kembali.
Hal yang sama disampaikan anggota Komisi C Abdul Ghoni Mukhlas Ni’am. Ia meminta pengerjaan box culvert segera dituntaskan di akhir tahun ini atau tepatnya awal Desember 2022.
Selain harus dipercepat karena untuk mengatasi banjir, pekerjaan box culvert ini jika terlalu lama akan dikeluhkan masyarakat karena menimbulkan kemacetan.
“Pengerjaannya harus dituntaskan awal Desember,” ujarnya.
Ia menuturkan, pengerjaan proyek ini tinggal bagaimana pihak terkait menyelesaikan dalam waktu yang ditarget. Meski ia tidak memungkiri ada kendala di lapangan.
Maka, ia, Ghoni mendesak pengerjaan dilakukan lebih maksimal. Kalau bisa digarap 24 jam. “Sehingga deadline 10 Desember dapat tercapai,” pungkasnya. (ADV-ST01)