• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Misi Dagang Jatim-Sulut, Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat

by Redaksi
Kamis, 25 Agustus 2022
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam gelaran Misi Dagang dan Investasi antara Jawa Timur dan Sulawesi Utara di Sintesa Peninsula Hotel.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam gelaran Misi Dagang dan Investasi antara Jawa Timur dan Sulawesi Utara di Sintesa Peninsula Hotel.

SURABAYATODAY.ID, MANADO – Misi Dagang dan Investasi menjadi cara jitu Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa untuk mengungkit neraca perdagangan dan kerjasama strategis antar daerah. Tak hanya itu, program ini juga menjadi salah satu harapan bagi daerah untuk mengendalikan laju inflasi.

Hal tersebut diungkapkan Gubernur Khofifah saat memimpin gelaran Misi Dagang dan Investasi antara Jawa Timur dan Sulawesi Utara di Sintesa Peninsula Hotel, Kamis (25/8). Ia mengatakan, sesuai arahan Gubernur Bank Indonesia yang mengatakan bahwa laju inflasi dapat dikendalikan antara lain melalui peningkatan kerjasama antar daerah.

“Sebelum arahan ini muncul, Jatim sudah keliling. Kita terus gerilya untuk memperkuat kerjasama antar daerah melalui misi dagang sejak tahun 2019,” ungkapnya.

Selama misi dagang ini dilaksanakan, Khofifah mengakui adanya antusiasme yang kuat baik dari pelaku usaha maupun buyer. Antusiasme juga tampak dalam misi dagang dan investasi di Kota Manado Sulawesi Utara ini.

Transaksi dimulai pukul 09.00 WITA dengan serangkaian perkenalan pedagang kedua provinsi serta peragaan busana tenun dan batik dari kedua provinsi. Sementara pembukaan dilakukan pada pukul 11.45 dengan ditandai pemukulan alat musik khas Sulawesi Utara berupa Tambor oleh Gubernur Khofifah dan Wagub Sulut Steven Kandouw, delapan jam berikutnya pukul 18.00 WITA, transaksi ditutup, tercatat total 40 transaksi mencapai Rp 159 miliar.

BACA JUGA:  Pemprov Jatim Raih Penghargaan The Best of Public Private Partnership Promotor of The Year

Dalam misi dagang kali ini, Khofifah membawa 38 pelaku usaha asal Jatim untuk memasarkan hasil usahanya. Antara lain produk tas anyam, produk tile (granit dan keramik), batik tulis, jasa kepelabuhanan, olahan ikan, olahan kopi dan cokelat, beragam produk holtikultura dan sebagainya.

Sementara dari Provinsi Sulawesi Utara menghadirkan sebanyak 100 pelaku usaha yang bergerak diberbagai bidang. Diantaranya, olahan ikan atau frozen food, arang batok kelapa, rempah, produk holtikultura, gula aren, sarang burung walet dan masih banyak lagi.

“Tahun 2021 kita sempat mengalami defisit perdagangan eksport luar negeri karena kelangkaan kontainer, sehingga ekspor ke luar negeri Jatim agak terhambat . Namun di tahun yang sama, tahun 2021 neraca perdagangan antar daerah surplus Rp 233,02 triliun,” jelasnya detil

BACA JUGA:  PLTS Atap 10.000 Watt di Ponpes Al-Amien Sumenep Diresmikan

“Sedangkan pada semester I tahun 2022, neraca perdagangan Jatim dengan antar provinsi dan pulau telah mencapai Rp. 151 triliun,” tambahnya

Di sinilah Khofifah melihat besarnya potensi yang hars dimanfaatkan antar masing-masing daerah se Indonesia. Sebab jika tidak, maka pasar kita akan dibanjiri produk luar negeri sementara kita memiliki kemampuan untuk mrmenuhinya.

“Kita harus saling proaktif mendatangi daerah-daerah. Karena pasar kita sangat besar potensinya. Jika tidak kita manfaatkan, maka pihak luar negeri yang akan menguasai pasar kita, sementara kita punya kemampuan untuk memenuhinya,” ungkapnya

Gubernur Perempuan Pertama di Jatim ini juga menyampaikan, industri manukfaktur di Jatim memiliki kontribusi besar yakni lebih dari 30 persen. Hal tersebut disampaikannya bisa menjadi potensi kerjasama strategis antara Jatim dengan Sulut.

“Misi dagang dan Investasi artinya peluang untuk berinvestasi baik dari Jatim ke Sulut maupun sebaliknya sama pentingnya. Kenapa? Industri manufaktur di Jawa Timur itu lebih 30 persen. Katakanlah raw materialnya dari Sulut. Rempah-rempahnya di sini luar biasa Kemudian proses manufakturnya di Jatim dan kemudian kembali menemukan pasar di Sulut. Ini akan jadi kontrak bisnis yang win win profit,” jelasnya panjang.

BACA JUGA:  Hari Dermaga Nasional, Momentum Penguat Posisi Jatim Sebagai Hub Utama Indonesia Timur

Sebagai informasi, berdasarkan data BPS catatan transaksi perdagangan antara Jatim dan Sulut ditahun 2021 mencapai total nilai Rp 1,75 triliun. Dengan rincian nilai muat (Jatim ke Sulut) Rp 1,45 triliun dan nilai bongkar (Sulut ke Jatim) Rp 300,45 miliar. Dari transaksi ini, neraca perdagangan Jatim atas Sulut mengalami surplus Rp 1,15 triliun.

Adapun barang yang diminati oleh Provinsi Sulut dari Jatim adalah minyak bahan bakar, cerutu dan sigaret, buah apel, perhiasan dan aksesoris, jeruk pamelo, anggur, sepeda motor, daging dan telur ayam, minyak goreng, dan sebagainya. Sedangkan barang yang diminati provinsi Jatim dari Sulut adalah briket batubara, ikan hidup , kayu gelondongan dari pohon bukan jenis konifera, ikan beku, biji pala, bunga pala, kapulaga, getah alam, kacang-kacangan, dan lain-lain. (ST02)

Tags: Gubernur KhofifahJatimMisi DagangPulih Lebih Cepat Bangkit Lebih KuatSulut
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

KRI Teluk Banten-516 Dikerahkan untuk Bantu Korban Banjir di Lhokseumawe Aceh

Minggu, 7 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyapa dan membagikan buah-buahan pada para pengungsi di Gedung Serbaguna Tgk Chik Pante Geulima, Pidie Jaya, Aceh.

Gubernur Khofifah Sapa Pengungsi di Pidie Jaya

Minggu, 7 Desember 2025
Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

KRI Teluk Banten-516 Dikerahkan untuk Bantu Korban Banjir di Lhokseumawe Aceh

Minggu, 7 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyapa dan membagikan buah-buahan pada para pengungsi di Gedung Serbaguna Tgk Chik Pante Geulima, Pidie Jaya, Aceh.

Gubernur Khofifah Sapa Pengungsi di Pidie Jaya

Minggu, 7 Desember 2025
Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In