SURABAYATODAY.ID, BOJONEGORO – Pilkades serentak tahun 2022 di wilayah Kabupaten Bojonegoro akan digelar pada 26 Oktober 2022. Ketua DPRD Bojonegoro Abdulloh Umar mengatakan, pelaksanaan Pilkades serentak diharapkan berlangsung kondusif dan berlangsung lancar.
“Pilkades serentak ini diharapkan bisa menghasilkan kepala desa sesuai harapan rakyat,’’ ungkapnya.
Menurut dia, antusiasme masyarakat terhadap Pilkades sangat tinggi. Dia yakin masyarakat semakin dewasa berpolitik. Sehingga, perbedaan pilihan tidak membuat situasi menjadi tidak kondusif.
“Saya yakin semua akan berjalan lancar,” tambah dia.
Untuk diketahui, jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) keseluruhan di Bojonegoro mencapai 69.832 jiwa. Saat ini desa sudah bisa mengajukan pengajuan pencairan bantuan keuangan khusus (BKK) Pilkades ke Pemerintah Kabupaten Bojonegoro. Syarat mencairkan BKK pilkades adalah menyertakan DPT. Besaran BKK ditentukan berdasarkan DPT.
Sementara itu, salah satu desa yang akan melaksanakan Pilkades serentak yakni Desa Geger, Kecamatan Kedungadem. Ketua Panitia Pilkades Hartono mengatakan sudah melakukan pengesahkan penetapan Daftar Pemilih Tetap ( DPT). Menurutnya, DPT sebanyak 1.714 diumumkan 26 Juli 2022 dan pengumuman DPT sudah dilakukan selama tiga hari mulai 27 hingga 29 Juli 2022.
Selanjutnya, pada 3-15 Agustus 2022 memasuki tahapan pendaftaran bakal calon kepala desa. Sedangkan penetapan calon kepala desa akan dilaksanakan pada 13 Oktober 2022 mendatang.
“Saya mengimbau kepada seluruh masyarakat Desa Geger untuk berpartisipasi menggunakan hak pilihnya dalam pelaksanaan Pilkades pada bulan Oktober mendatang,” ucap Hartono. (ST10)





