• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Sekdaprov Adhy Karyono Buka Ekspedisi Jalur Kuno Gunung Penanggungan

by Redaksi
Senin, 15 Agustus 2022
Di gunung Penanggungan, banyak peninggalan sejarah. Diperkirakan ada sekitar 200 situs yang berpotensi menjadi cagar budaya.

Di gunung Penanggungan, banyak peninggalan sejarah. Diperkirakan ada sekitar 200 situs yang berpotensi menjadi cagar budaya.

SURABAYATODAY.ID, MOJOKERTO – Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Timur Adhy Karyono membuka Festival Penanggungan Tahun 2022 “Pawitra Pradasinapatha”, Ekspedisi Jalur Kuno. Kegiatan dilaksanakan di Ubaya Training Center (UTC), Desa Tamiajeng, Kecamatan Trawas, Kabupaten Mojokerto, Sabtu (13/8).

Acara ini merupakan ajang penelusuran peninggalan sejarah yang tertinggal di Gunung Penanggungan. Di mana, para peneliti memprediksi hampir 200 situs yang berpotensi menjadi cagar budaya.

Untuk itu, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim membentuk kerjasama pentahelix yang melibatkan perguruan tinggi, mahasiswa, serta komunitas kemasyarakatan untuk menggali peninggalan yang ada.

Termasuk di dalamnya Komunitas Pecinta Alam dari berbagai kampus meliputi UI Jakarta, UGM Yogyakarta, Undip Semarang, UNS Surakarta, Unair Surabaya, Unibra Malang, Universitas Negeri Malang, Ubaya, UPN Surabaya, dan UIN Sunan Ampel Surabaya.

BACA JUGA:  Di Joyoboyo Kini Ada Sentra Pelayanan Publik

Ada pula Universitas Muhammadiyah Malang, Muhammadiyah Sidoarjo, Universitas Wijaya Kusuma Surabaya, Untag Surabaya, serta Universitas Ma’arif Sidoarjo. Tak hanya itu, dilibatkan pula Komunitas Pelestari Cagar Budaya, Komunitas Jelajah Situs Prawirta, juga Komunitas Sigarda.

Nantinya, para mahasiswa tersebut bertugas untuk menjelajah, mencari, dan memetakan peninggalan sejarah maupun situs yang mereka temui. Setelahnya, mereka beserta komunitas kemasyarakatan bertanggungjawab untuk mempublikasikan kepada Indonesia dan dunia.

Adhy berharap, dengan acara ini Jatim dapat memiliki lebih banyak cagar budaya yang dikenal dunia. Disebutkannya, dari penemuan yang ada, nilai sejarah nan luhur yang dimiliki daerah bisa terungkap.

BACA JUGA:  Tahun Depan, Sekdaprov Adhy Harapkan Lomba Olahraga Antar OPD dan Pokja Wartawan Digelar Lebih Meriah

“Kalau mengenal Trawas sudah biasa. Tapi Penanggungan ini bikin penasaran,” katanya.

“Ini tempat wisata dengan sebuah cagar budaya yang di dalamnya ada cerita tapi belum diungkap. Ini yang menjadi daya tarik,” ungkapnya.

Menurutnya, jika tidak diungkapkan peninggalan ini sebagai budaya yang menarik, siapa lagi? “Siapa yang bisa melestarikan kalau bukan kita? Maka saya harap kita bisa menggali nilai luhur yang bermanfaat untuk kita dan cucu-cucu kita nanti,” lanjutnya.

Lebih jauh, mantan staf ahli Kementerian Sosial RI itu menjelaskan bahwa apa yang ada di Gunung Penanggungan dapat menjadi sumber perekonomian baru bagi masyarakat sekitar.

“Wisata yang punya hidden tourism spot sebenarnya dapat menjadi potensi yang besar untuk APBD kita. Banyak hal yang bisa kita identifikasi dan bisa bermanfaat untuk sektor ekonomi kita serta kesejahteraan rakyat. Dengan begitu, penyerapan tenaga kerja juga bisa lebih maksimal,” tuturnya.

BACA JUGA:  Armuji Inginkan Respons Comand Center 112 Tak Lebih dari 15 Menit

Ia pun berpesan agar semua pihak bersinergi melakukan dua langkah. Yang pertama adalah mulai memasukkan jalan-jalan yang ditemukan ke dalam peta. Sementara yang selanjutnya adalah mengemas Penanggungan dengan pengemasan menarik.

“Jadi mulai masukkan ke peta dan kemas potensi pariwisata ini dengan baik. Publikasinya harus bagus dan menarik. Jatim ini luar biasa, mulai dari geografis, demografis, sosial budaya dan ekonominya. Semoga kita bisa menggali nilai luhur kita lebih jauh dan menjaga apa yang ditinggalkan leluhur untuk kita,” harapnya. (ST02)

Tags: Ekspedisi Jalur KunoGunung PenanggunganSekdaprov Adhy KaryonoTrawas
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa  di sela peresmian hunian sementara Kinasih Indah Persada di Desa Ngrandu, Kecamatan Suruh, Kabupaten Trenggalek.

Gubernur Khofifah Resmikan Huntara “Kinasih Indah Persada” di Trenggalek

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In