SURABAYATODAY.ID, SIDOARJO – Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengajak generasi muda untuk memperkuat keterampilan mereka dalam berbagai bidang. Menurut Emil, nilai jual generasi muda saat ini adalah hasil karya dan skill mereka.
Ia melanjutkan, dengan ini, generasi muda dapat memperkaya portofolio karya mereka dan sebagai imbasnya, menambah peluang untuk mendapatkan pekerjaan.
“Sekarang yang penting bukanlah jabatan, hierarki perusahaan atau tangga karir. Tapi justru portofolio, membangun karya-karya nyata, itulah yang menjadi nilai jual seorang generasi milenial,” ungkapnya.
Hal ini disampaikannya dalam Awarding dan Workshop “Millenial Inspiring Talk” bersama Pemerintah Kabupaten Sidoarjo di Bale Bumi Mojopait Gedung HD RSUD Sidoarjo, Rabu (8/6).
Orang nomor dua di pemerintahan Jatim itu mengajak para Milenial dan generasi muda lainnya untuk tidak malas bergerak alias mager.
“Jadi untuk memperkaya skill, jangan mager ya. Kemudian, jangan dekar dengan yang jauh tapi jauh dengan yang dekat. Kita harus bisa berempati pada lingkungan sekitar dan melalui profesionalisme kita mengambil pertimbangan,” sambungnya.
Emil menyarankan, pengayaan keterampilan dapat dilakukan oleh generasi muda melalui berbagai media pelatihan dan perlombaan. Seperti yang diinisiasi oleh Pemerintah Kabupaten Sidoarjo.
Di sini, Emil mengapresiasi baik semangat generasi muda untuk menggali keterampilan mereka, serta upaya pemerintah daerah untuk bersinergi mewadahi hal ini.
“Dalam awarding ini ada menyangkit videografi, branding, ada fotografi, ada juga citizen journalism. Kiat generasi muda di bidang ini memang perlu diapresiasi,” sebutnya.
“Selain itu saya juga ingin mengapresiasi Pemerintah Kabupaten Sidoarjo yang memberikan program serta awarding ini. menggandeng banyak elemen yang sangat penting,” lanjutnya.
Mewakili Pemprov Jatim, Emil menegaskan bahwa pemerintah dalm hal ini bukan hanya sebatas memberi wadah, melainkan juga bersinergi bersama para pemuda.
“Kita di sini tak cukup hanya dengan mewadahi. Kita dari pihak Pemprov Jatim maupun Pemda akan melakukan yang terbaik untuk dapat memfasilitasi dan bersinergi bersama kiat dan ide kreatif para pemuda,” tutupnya. (ST02)
