• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Kenali dan Deteksi Dini Leukemia, Begini Edukasi dari Siloam Hospitals Surabaya

by Redaksi
Kamis, 24 Februari 2022
dr Een Hendarsih, SpPD-KHOM dalam acara webinar yang digelar Siloam Hospitals Surabaya.

dr Een Hendarsih, SpPD-KHOM dalam acara webinar yang digelar Siloam Hospitals Surabaya.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Leukemia disebabkan tubuh terlalu banyak memproduksi sel darah putih abnormal. Penyakit yang dikenal dengan kanker darah ini dapat terjadi pada orang dewasa dan anak-anak.

Bahkan leukemia sering sulit terdeteksi karena gejalanya menyerupai gejala penyakit lain. Deteksi dini perlu dilakukan agar penyakit ini cepat ditangani.

Data terbaru dari Globocan 2020 bahwa leukaemia memiliki angka kematian yang hampir sama dengan angka kasus yang terjadi. “Jadi mungkin masyarakat awam biasa mengartikan atau mengenal bahwa leukemia itu adalah sel darah putih yang memakan sel darah merah dan trombosit,” tutur dr Een Hendarsih, SpPD-KHOM dalam acara webinar yang digelar oleh Siloam Hospitals Surabaya, Selasa (22/2) melalui aplikasi Zoom pada edukasi bincang sehat di Surabaya.

Dokter yang merupakan dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Hematologi Onkologi Medik ini menjelaskan, secara klinis leukemia ini terbagi menjadi dua. Yaitu leukemia akut dan leukemia kronik.

BACA JUGA:  Siloam Hospitals Surabaya Resmikan Mochtar Riady Center for Advanced Care, Pusat Layanan Kesehatan Berstandar Global

Untuk leukemia akut adalah jenis penyakit yang perjalanannya tergolong cepat, mematikan, dan memburuk.
Dengan gejala yang dialami dapat memicu anemia, mudah merasa lelah, berat badan menurun drastis, mudah mengalami pendarahan, sering mengalami infeksi, kehilangan selera makan, nyeri tulang dan sendi, pembengkakan kelenjar getah bening, dan berkeringat pada malam hari. Hal ini terjadi karena pembakaran dalam tubuh yang tinggi.

Sementara pada leukemia kronik adalah jenis penyakit yang perjalanannya tidak cepat sehingga memiliki harapan hidup yang lebih lama. Dengan gejala yang biasa dialami pada umumnya 25 persen tidak bergejala, dan baru diketahui setelah pasien melakukan MCU, berat badan juga menurun, terjadi pembesaran limpa.

“Sering ditemui saat pasien datang dengan keluhan merasakan sakit pada bagian perut dan terasa ada yang mengganjal, ” terang dr Een Hendarsih.

Ia lantas menyatakan penyebab dan faktor lain dari leukemia yaitu adanya radiasi. Sementara itu, beberapa penelitian menemukan bahwa para pegawai radiologi lebih sering menderita leukemia, dan penderita dengan radioterapi juga lebih sering menderita leukemia. Juga ditemukan beberapa penderita leukemia pada korban hidup kejadian bom atom di Hiroshima.

BACA JUGA:  Lembaga Pendidikan Al Falah Darussalam Tropodo Waru Rajut Ribuan Alumni dengan IKAAD

“Hal lain yang bisa menjadi penyebab Leukemia yaitu penderita down syndrome yang memiliki insidensi leukemia akut 20 kali lebih besar dari orang normal,” ucap dokter lulusan UGM pada tahun 1993 ini.

Pemeriksaan yang dilakukan dengan metode Hematologi lengkap, yaitu pemeriksaan darah yang diambil dari pembuluh darah tepi yang terdapat pada bagian lipatan lengan. Dan pemeriksaan sumsum tulang, yaitu tulang dada, atau ujung tulang betis, dan tulang duduk.

Deteksi Dini Leukemia

Dr Een Hendarsih mengatakan deteksi dini pada leukemia bisa dilakukan pada Fasilitas Kesehatan (Faskes) primer seperti Puskesmas yang memiliki laboratorium standar yang bisa memeriksa darah rutin dan ada tenaga analis. Melakukan deteksi atau periksakan diri ke dokter jika muncul gejala, seperti demam berulang dan berkepanjangan atau mimisan.

BACA JUGA:  Perluas Kesempatan Kerja Antarkan Jatim Raih Penghargaan IPK Tahun 2021

Adapun gejala leukemia sering kali menyerupai gejala penyakit infeksi lain, misalnya flu. Pemeriksaan perlu dilakukan untuk mendeteksi dini kemungkinan kanker dan mencegah perkembangan penyakit.

“Jika perokok aktif dan sulit menghentikan kebiasaan merokok, maka konsultasikan dengan dokter terkait langkah-langkah yang dapat Anda lakukan untuk berhenti merokok. Merokok merupakan salah satu faktor yang dapat meningkatkan risiko leukemia,” ungkapnya.

Pengobatan leukemia membutuhkan waktu yang cukup panjang. Rutin berkonsultasi dengan dokter selama pengobatan, bahkan hingga selesai pengobatan. Hal ini dilakukan agar perkembangan penyakit selalu terpantau oleh dokter.

“Kanker dapat disembuhkan atau mengurangi risiko kematiannya. Hal tersebut dapat terjadi dengan deteksi dini. Dengan deteksi dini, jika seseorang terdiagnosa kanker dan memerlukan pengobatan agresif seperti kemoterapi, maka hal tersebut bisa diberikan dan kesempatan sembuh lebih tinggi” pungkas dr Een Hendarsih. (ST01)

Tags: Kanker DarahLeukimiaSiloam Hospitals SurabayaWebinar
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In