SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Pada puncak Dies Natalis Unesa yang ke-57, Unesa bersama Pemprov Jatim melalui Dinas Pendidikan Jawa Timur menandatangani nota kesepahaman dan perjanjian kerja sama untuk SMK negeri dan swasta di Jawa Timur.
Penandatanganan ini dilakukan Kepala Dinas Pendidikan, Wahid Wahyudi dan Rektor Unesa Prof Dr. Nur Hasan. Perjanjian kerja sama dengan 837 SMK ini bahkan tercatat sebagai rekor MURI dengan jumlah kerjasama terbanyak sekaligus.
Prof Nur Hasan menjabarkan ada beberapa bidang yang akan difokuskan dalam kerjasama ini. Di antaranya pada bidang pendidikan yang meliputi pengajaran, penelitian dan pengabdian masyarakat.
Kemudian dalam penerimaan mahasiswa baru (PMB), Unesa memberikan kuota 25 persen untuk lulusan SMK di Jawa Timur. Dan beasiswa khusus untuk siswa berprestasi. Selanjutnya, magang mahasiswa atau calon guru di lembaga SMK.
“Kami juga memfasilitasi adanya pelatihan dan pengembangan bagi guru dan tenaga kependidikan termasuk pengawas sekolah,” urai Prof Nur Hasan.
Kepala Dinas Pendidikan Jatim Wahid Wahyudi menambahkan adanya kerjasama ini merupakan bentuk implementasi Merdeka Belajar kampus Merdeka. Sebanyak 837 lembaga dengan rincian 296 SMK negeri dan 541 SMK swasta di Jatim akan menjalin kerja sama dengan empat fakultas di Unesa.
Di antaranya, Fakultas Teknik, Fakultas Ekonomi dan Bisnis, Fakultas Bahasa dan Seni serta Fakultas Vokasi. “Saat ini masing-masing SMK menjalin kerjasama dengan satu fakultas. Untuk tahap selanjutnya akan menyesuaikan dengan linieritas kompetensi keahlian dan fakultas di Unesa,” tandas Wahid. (ST02)





