SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Sekolah taruna di Jatim bertambah. Kini telah berdiri SMAN 1 Taruna Madani Jatim yang sebelumnya SMAN 1 Bangil Kabupaten Pasuruan.
Kepala Dinas Pendidikan Jawa Timur Wahid Wahyudi mengatakan hadirnya SMA Negeri 1 Taruna Madani Jatim merupakan upaya untuk menciptakan SDM unggul yang merupakan modal dasar kemajuan bangsa. Terlebih Indonesia yang mempunyai sumber daya alam (SDA) melimpah, jika berseiring dengan pembangunan SDM unggul tak menutup kemungkinan bisa merealisasikan apa yang pernah dikatakan McKinsey bahwa kekuatan ekonomi Indonesia akan menempati ranking ke 7 dunia dengan kekuatan ekonomi global.
“Ini akan bisa sangat direalisasikan jika pembangunan sdm berhasil,” tegasnya.
Lebih lagi, Jatim, imbuh dia, mempunyai kekhususan SDM yang tidak hanya orientasi IPTEK, tapi juga pengembangan karakter, baik karakter religius maupun ketarunaan, nasionalisme, dan wawasan kebangsaan. Penerimaan siswa baru akan dilakukan pada tahun ajaran 2022/2023.
“Proses seleksi akan kami mulai bulan Februari 2022 yang meliputi tes psikologi, tes fisik, tes tulis, tes kesehatan jiwa, dan tes pendidikan jasmani,” jelas Wahid
Ia menambahkan, SMA Negeri 1 Taruna Madani Jawa Timur merupakan sekolah umum, sehingga menerima peserta didik dari agama apapun. ”Nantinya akan ada asrama. Untuk angakatan pertama nanti menerima 200 siswa baru,” jelasnya.
Di sisi lain, Pimpinan Ponpes Dalwa Bangil Zainal Abidin menyebut, pendirian SMAN 1 Taruna Madani ini menutup keterbatasan pendidikan yang ada. Dengan cara mendesain pendidikan secara komprehensif dan bersama-sama sehingga menghasilkan output siswa yang tidak hanya memiliki ketahanan fisik, tapi juga IPTEK dan spiritual.
”Ini prototype yang bisa dihadirkan. Dan jatim memulai dengan ini, bahkan ada keseniannya juga,” ujarnya.
Dalam dua tahun nanti pihaknya akan mengevaluasi hasil pendidikan ini. Selanjutnya, juga dilakukan mapping untuk berkompetisi ke perguruan tinggi tidak hanya secara nasional tapi juga international. (ST02)





