SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa saat menerima kunjungan kerja Kepala BNPT Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar di gedung Negara Grahadi Surabaya. Turut hadir Deputi II Bidang Penindakan dan Pembinaan Kemampuan BNPT RI Brigjen Pol. Ibnu Suhendra, Dirut Radikalisasi BNPT RI Irfan Idris, dan Kepala Satgas Sinergitas BNPT Laksma TNI Joko Sulistyanto.
Selain itu juga hadir Plh Seldaprov Jatim Heru Tjahjono, Kepala Bakesbangpol Heru Wahono, Kepala Satpol PP Hadi Wawan, dan beberapa kepala OPD di lingkungan Pemprov Jatim.
Komjen Pol Boy Rafli Amar mengatakan bahwa BNPT menyiapkan Kawasan Khusus Terpadu Nusantara (KKTN) di beberapa daerah di Jatim. Seperti Kota Surabaya, Kabupaten Malang,Lamongan, Sidoarjo, Kabupaten Probolinggo dan Magetan.
“Kawasan tersebut bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan kelompok rentan terpengaruh paham terorisme dan mantan narapidana teroris (napiter),” katanya.
Menurutnya, program KKTN ini dilakukan melalui beberapa bidang seperti pertanian, perkebunan dan peternakan. “Ke depan kami akan terus mengusung program ini baik berupa program fisik seperti pembangunan rusunawa maupun nonfisik, seperti peningkatan wawasan kebangsaan. Sehingga negara hadir di tengah mereka bagaimana mereka pada akhirnya bisa merasakan manfaat,” katanya.
Ia menjelaskan mudah-mudahan ini menjadi kegiatan bersambung, terutama bagaimana mengeleminisi ideologi terorisme yang menggunakan kekerasan pada masyarakat. “Kita ingin memperkuat wawasan kebangsaan dan kita berharap masyarakat tidak mudah terbawa paham terorisme terutama pada kelompok yang kita perlu berikan kewaspadaan,” imbuhnya. (ST02)





