SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Wakil Gubernur Jatim sekaligus Ketua Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (IPHI) Wilayah Jatim Emil Elestianto Dardak mengukuhkan para pengurus Majelis Ta’lim Perempuan Ikatan Persaudaraan Haji Indonesia (MTP-IPHI) wilayah Jatim periode 2020-2025. Pengukuhan ini dilaksanakan di Gedung Sabha Nugraha, kantor Dinas Pendidikan Jatim Jalan Gentengkali Surabaya, Jumat (8/10).
Dalam kesempatan tersebut, Emil, berpesan kepada para pengurus MTP-IPH Jatim yang baru dilantik, agar turut mendorong gerakan vaksinasi di lingkungan sekitar mereka.
“Satu hal yang saat ini paling penting adalah gerakan kita diawal ini, difasilitasi untuk mendorong vaksinasi bagi para Hajjah. Siap nopo mboten?” ajak Emil.
Lebih lanjut Emil juga meminta kepada para pengurus MTP-IPHI Jatim agar menjadi garda, khususnya untuk mengajak para hajjah, yang berusia diatas 60 tahun agar mendapatkan prioritas vaksin.
“Di atas 60 tahun kekhawatiran memiliki penyakit bawaan. Jangan khawatir, karena semua vaksin telah diuji dan sudah melewati BPOM (Badan Pengawasan Obat dan Makanan). Per hari ini tidak ada akibat vaksin yang membahayakan, KIPI (Kejadian Ikutan Pasca Imunisasi) kecil-kecil seperti demam itu wajar. Jadi banyak hal positif yang dapat kita lakukan di tengah masyarakat,” terangnya.
Di kesempatan yang sama, mantan Bupati Trenggalek tersebut menyampaikan, bahwa gerakan mendorong vaksinasi tersebut menjadi salah satu tantangan terpenting yang harus dimaksimalkan, meski saat ini masih masuk dalam masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). Selain itu, dirinya juga meminta agar masyarakat dan para pengurus MTP-IPHI Jawa Timur agar tetap rutin memeriksakan kesehatannya.
“Jadi sebenarnya bukan hanya rendahnya kasus Covid-19, tapi juga seberapa banyak pengajuan sample. Bisa saja kasus rendah, karena kita tidak tes. Jadi, meski saat ini kasus Covid-19 sudah rendah, kita harus tetap rajin tes agar kita tahu. Semakin rendah prosentase positif Covid-19, baiknya diimbangi dengan hasil tes yang memadai maka hasilnya akan baik,” jelas Emil. (ST02)





