• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 7 Desember 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Daerah

Doktor ITS Ciptakan Metode Mitigasi Efek Doppler pada Kanal V2V

by Redaksi
Selasa, 14 September 2021
Wahyu Pamungkas menjawab pertanyaan dari para peserta dalam webinar  promosi doktornya yang dihelat secara daring.

Wahyu Pamungkas menjawab pertanyaan dari para peserta dalam webinar promosi doktornya yang dihelat secara daring.

SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Teknologi komunikasi antarkendaraan atau Vehicle to Vehicle (V2V) Communication yang sedang dikembangkan untuk masa depan, ternyata masih terdapat beberapa gangguan dalam sistem komunikasinya. Salah satunya adalah pergeseran frekuensi yang diterima oleh kendaraan penerima yang disebabkan adanya efek doppler.

Mahasiswa program doktor Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) melakukan penelitian melalui deteksi parameter waktu koherensi pada kanal komunikasi. Dia adalah Wahyu Pamungkas, lelaki yang baru saja menyelesaikan pendidikan doktornya di Prodi S3 Teknik Elektro ITS.

Melalui usulan metode dalam disertasinya yang berjudul Mitigasi Efek Doppler pada Kanal V2V dengan Penghambur Bergerak Menggunakan Ekualisasi Dinamis Berbasis Waktu Koherensi, Wahyu berhasil mendapatkan kinerja sistem yang lebih baik sampai dengan 48 persen dan 63 persen dari dua metode terdahulu.

BACA JUGA:  Resmi Dilantik, Eri Cahyadi Tancap Gas Lanjutkan Program Periode Kedua

Kinerja yang baik ini didapatnya setelah melakukan deteksi parameter waktu koherensi pada kanal komunikasi nirkabel, sehingga tidak mengalami gangguan akibat efek doppler dan mengatur susunan frame data pada kanal. Dengan demikian, data yang dikirim selalu berada dalam selang waktu tersebut.

“Selang waktu pada saat komunikasi menjadi lebih mudah dilakukan inilah yang disebut waktu koherensi,” katanya.

Doktor yang juga merupakan dosen Institut Teknologi Telkom Purwokerto ini menjabarkan, penelitiannya ini kelak dapat digunakan oleh pihak industri otomotif maupun industri telekomunikasi secara luas. Yakni dengan menerapkan algoritma rancangannya pada chip utama komunikasi V2V yang akan diletakkan di BTS C-V2X pada teknologi 5G maupun kendaraan otonom.

BACA JUGA:  One Stop Service, RSUD dr Soewandhie Kini Miliki Layanan Radioterapi
Wahyu Pamungkas menjelaskan hasil penelitian dalam disertasinya dalam webinar promosi doktor baru Departemen Teknik Elektro ITS.

Namun, lanjut Wahyu, masih perlu dilakukan uji pada kanal pengukuran yang datanya didapat dari lingkungan wilayah Indonesia dan dilakukan kerja sama dengan pihak industri terkait. “Barangkali 5-10 tahun ke depan, hasil penelitian saya baru bisa digunakan secara nyata oleh masyarakat,” ungkap dia.

Konsep deteksi koherensi ini juga dapat diterapkan untuk komunikasi mobile lainnya seperti satelit orbit rendah atau Low Earth Orbit (LEO). “Saat ini sedang dilakukan kerja sama dengan Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) untuk meminimalisir efek doppler pada satelit orbit rendah mereka,” imbuh lelaki asal Purwokerto ini.

BACA JUGA:  Jatim Dukung Program Eliminasi TBC 2030

Ke depan, Wahyu berharap dapat melakukan kolaborasi lebih lanjut dengan berbagai pihak yang tertarik dengan konsep mitigasi efek doppler menggunakan ekualisasi dinamis berbasis deteksi waktu koherensi. Termasuk juga kampus ITS, untuk mengembangkan dan mengimplementasikan penelitiannya ini. (ST05)

Tags: DopplerITSKanal V2VMitigasiTeknologi
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025

Berita Terkini

Ketua Perpamsi Teddy Setiabudi

Teddy Setiabudi Pimpin Perpamsi 2025–2029, Tegaskan Penguatan Kolaborasi dan Mitigasi Krisis Air Nasional

Minggu, 7 Desember 2025
Penyerahan bantuan secara simbolis pada Sekretaris Daerah Provinsi Aceh M. Nasir di Posko Tanggap Darurat Bencana Hidrometeorologi Provinsi Aceh. 

Pemprov Jatim Serahkan Bantuan Kemanusiaan Senilai Rp 3,895 Miliar untuk Korban Bencana Aceh

Sabtu, 6 Desember 2025
Kegiatan Sabtu Berbagi oleh PAC PDIP Krembangan yang berlangsung di Jalan Lumba-Lumba, Surabaya.

PAC PDIP Krembangan Gelar “Sabtu Berbagi”, Wujudkan Gotong Royong untuk Warga

Sabtu, 6 Desember 2025

Empat Truk Logistik Bantuan dari Surabaya Kembali Diterbangkan ke Sumatra

Sabtu, 6 Desember 2025
Kesejahteraan Rakyat Kota Surabaya, Arief Boediarto, pada acara Madrasah Amil dan Nadzir di Ruang Majapahit, Kantor Bappendalitbang,.

Wujudkan Kota Pahlawan sebagai Kota Wakaf, Pemkot Surabaya Gelar Madrasah Amil dan Nadzir

Sabtu, 6 Desember 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In