SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – Ada yang menarik dalam rangkaian kegiatan peringatan HUT ke-76 Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang dilakukan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Sebelum memulai upacara penurunan bendera merah putih, Selasa (17/8) sore, Khofifah membagikan paket sembako kepada warga kurang mampu di sekitar gedung Negara Grahadi.
Ada 93 paket sembako yang dibagikan itu. Pembagian dilakukan kepada tukang becak, pemulung dan pedagang kecil, serta 10 paket sembako bagi anak-anak.
Sambil membagikan sembako, gubernur perempuan pertama di Jatim itu juga mengajak dialog para warga tersebut, dengan menanyakan kapan terakhir mengikuti upacara, atau apakah masih hafal lagu “Indonesia Raya”.
“Ibu panjenengan kapan terakhir ikut upacara bendera?, Masih hapal dengan lagu Indonesia Raya?” tanya Khofifah kepada beberapa warga penerima bantuan.
Menanggapi pertanyaan yang dilontarkan Gubernur Khofifah, warga ada yang berceletuk terakhir melakukan upacara saat SD, ada yang lupa, dan kebanyakan berkata terakhir upacara saat masih berada di bangku sekolah.
Sementara untuk pertanyaan lagu “Indonesia Raya”, para warga pun menanggapinya dengan tertawa, ada yang diam, dan ada yang menanggapinya masih hafal lagu Indonesia Raya.
Karena itu, seusai membagikan sembako, Khofifah mengajak para warga untuk berdiri dengan mengambil sikap sempurna kemudian menyanyikan lagu “Indonesia Raya”. Lantunan Indonesia Raya itu pun diiringi oleh tim paduan suara Gita Bahana Nusantara dan tim orkestera yang mengisi upacara penurunan bendera Merah Putih peringatan HUT Ke-76 Kemerdekaan RI.


Tampak, wajah sumringah dari para warga ketika diajak menyanyikan lagu Indonesia Raya oleh Gubernur Khofifah. Bahkan anak-anak yang hadir juga ikut menyanyikannya dengan penuh semangat dan lantang.
Khofifah berharap, pemberian sembako itu dapat meningkatkan gizi masyarakat khususnya bagi warga di sekitar gedung Grahadi yang kurang mampu. Dan sekaligus bisa sedikit meringankan beban selama masa pandemi Covid-19 dan tengah diberlakukannya PPKM Level 4 di Surabaya.
“Paling tidak, bantuan paket sembako ini bisa sedikit meringankan beban hidup mereka akibat dampak pandemi,” ungkapnya. (ST02)





