SURABAYATODAY.ID, SURABAYA – DPD Partai Golkar Surabaya menggelar roadshow Musyawarah Kecamatan (Muscam) ke-X di sejumlah kecamatan pada Sabtu (20/3) dan Minggu (21/3) lalu. Berbeda dengan umumnya musyawarah partai politik dalam menentukan nakhoda di tingkat kecamatan, kali ini Golkar memilih menggelar Muscam di tengah-tengah masyarakat.
Tercatat, pada dua hari kemarin sejumlah wilayah seperti Kecamatan Wiyung, Pakal, Benowo dan Tandes sukses menggelar Muscam di lingkungan mereka. dalam Muscam terpilih Mohammad Sugiono menjadi Ketua Pimpinan Kecamatan Wiyung, Inggrid Damayanti menjadi Ketua Pimpinan Kecamatan Pakal, Soewanto Pimpinan Kecamatan Benowo dan Atang Amrulloh menjadi Ketua Pimpinan Kecamatan Tandes.
Ketua DPD Parti Golkar Surabaya, Arif Fathoni SH mengatakan, pihaknya sengaja menggelar proses konsolidasi di tengah masyarakat. Kata dia, masyarakat adalah pemilik mandat, sehingga sangat masuk akal ketika proses konsolidasi parpol digelar di balai-balai RW, warung kopi, dan tempat-tempat yang berada di tengah lingkungan masyarakat.
Dikatakan, sebagai Partai yang terbuka (inklusif) tidak hanya proses rekruitmen kader yang terbuka terhadap semua suku, agama, ras dan gender. “Namun yang lebih penting rakyat berhak tahu bagaimana proses pemilihan calon-calon nakhoda partai di lingkungan masyarakat tersebut, itulah ikhtiar kami agar tetap bisa akuntable kepada masyarakat selaku pemilik mandat dalam proses demokrasi modern,” katanya, Senin (22/3).
Selain itu, lanjut anggota Komisi A DPRD Surabaya ini, dengan menggelar konsolidasi di tengah masyarakat maka Golkar menunjukkan sikap transparansi terhadap proses demokrasi di internal parpol. ”Masyarakat bisa melihat sendiri prosesnya, dan kami pastikan Golkar tidak akan lari dari pemilik mandat,” tambahnya.
Dia melanjutkan, sebagai institusi yang menerima bantuan keuangan dari APBD yang bersumber dari pajak dan retribusi, yang menjadi penopang sebagian operasional partai di samping iuran anggota, pihaknya berkewajiban melakukan pendidikan politik kepada masyarakat melalui serangkaian proses kegiatan politik tersebut.
”Karena masyarakat berhak tahu digunakan untuk apa saja anggaran tersebut, ” katanya.
Toni juga mengucapkan selamat kepada para pemimpin baru di masing-masing kecamatan. ”Dengan mengucap syukur Alhamdulillah, pelaksnaaan Muscam berjalan lancar, dan selamat bekerja pemimpin baru di masing-masing kecamatan, teruslah berkarya untuk masyarakat dengan tanpa pamrih, karena agama mengajarkan barang siapa memudahkan urusan manusia, maka Allah akan memudahkan urusannya,” kata Toni.
Dalam kesempatan tersebut, Toni mengajak seluruh kader Golkar untuk mendoakan agar Ketua Umum Partai Golkar yang juga Mentri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto diberikan kemudahan oleh Allah SWT dalam memgemban tugas membantu Presiden Jokowi memulihkan ekonomi nasional sebagai dampak pandemi Covid 19 yang melanda semua negara-negara di dunia. (ST01)