Surabayatoday.id, Surabaya – Di area mal City Of Tomorrow (Cito) sedang dibangun rumah sakit yang dipersiapkan menampung pasien Covid-19. Rencananya rumah sakit tersebut bakal dioperasionalkan atau dibuka mulai 18 Februari 2021 mendatang.
Sebelum dibuka dan menampung pasien, rumah sakit ini dicek kesiapannya oleh Plt Wali Kota Surabaya Whisnu Sakti Buana dan Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) drg Febria Rachmanita. Whisnu Sakti menuturkan bahwa pembangunan rumah sakit di perbatasan pintu masuk Surabaya ini konsepnya bagus.
Alasannya, warga dari luar yang ingin berobat ke Surabaya tak harus masuk ke tengah kota. “Atas saran dari Satgas Covid-19 bagus, karena ada di perbatasan. Kalau ada dari luar kota mau masuk, kita tampung di sini,” ujarnya.
Bahkan Whisnu menyatakan pihaknya akan mengusulkan ke Pemprov Jatim. Maksudnya, diminta Pemprov Jatim untuk memfasilitasi pembangunan rumah sakit yang sama di kawasan Surabaya utara.
“Kalau rumah sakit ini bisa dibuka, kita usulkan ke gubernur untuk mengadakan rumah sakit baru di kawasan utara,” jelas Whisnu.
Politisi yang akrab disapa WS ini menjelaskan berdasarkan catatan Dinkes Surabaya, Bed Occupancy Rate (BOR) di rumah sakit di Kota Pahlawan sebelumnya sempat penuh. Ini dikarenakan rumah sakit tak hanya menampung pasien Covid-19 dari dalam kota.
Luapan karena 50 persen pasien yang dirawat di Surabaya berasal dari luar kota. “Otomatis keluarga (pasien) juga masuk ke kota kita,” kata WS.
Nah, dengan rumah sakit di Cito atau perbatasan Surabaya ini, Pemkot Surabaya berharap pasien tidak masuk ke tengah kota. “Kalau itu bisa dicegah dari perbatasan, itu kan bisa lebih clear lagi,” jelas WS lagi. (ST01)