• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Sabtu, 13 September 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Sebut Islam Agama Krisis, Golkar Desak Presiden Prancis Minta Maaf ke Muslim Sedunia

by Redaksi
Minggu, 1 November 2020

Surabayatoday.id, Surabaya – Presiden Prancis, Emmanuel Macron menyebut pemuatan kartun Nabi Muhammad SAW merupakan kebebasan berekspresi. Macron juga menyebut Islam agama yang sedang mengalami krisis.

Emmanuel Macron pun menuai banyak kecaman. Bahkan negara-negara Timur Tengah menggaungkan agar segala bentuk produk Prancis diboikot.

Atas statemen presiden Prancis ini pula, Ketua DPD Golkar Jatim, Muhammad Sarmuji angkat bicara. Anggota DPR RI tersebut menegaskan, Macron tak sepantasnya mengeluarkan pernyataaan semacam itu.

Sarmuji pun menyatakan Golkar secara tegas mendesak Macron untuk meminta maaf kepada muslin sedunia. “Ini melukai hari umat Islam. Macron harus minta maaf kepada muslim sedunia,” kata Sarmuji, Minggu (1/11).

BACA JUGA:  Bupati Bojonegoro Anna Mu'awanah Kukuhkan Paskibra Tahun 2023

Menurut Cak Sar, sapaan akrab Sarmuji, radikalisme tidak ada dalam ajaran semua agama. Ia juga menegaskan Islam tidak sedang mengalami krisis.

“Secara umum Islam yang damai justru berkembang dan menjadi arus utama perkembangan Islam dunia,” kata dia.

Sedangkan tentang pernyataan Presiden Prancis, Emmanuel Macron tentang kebebasan berekspresi, ia tidak sependapat. Baginya, kebebasan berekspresi boleh, tapi tidak kebablasan. Selain itu juga tidak menyinggung umat beragama yang lain.

Karena itu Sarmuji mengutuk kebebasan berekspresi itu jika dapat menghancurkan harmoni dunia, seperti karikatur nabi. “Kita membutuhkan kearifan sebagai warga global untuk tidak saling menyakiti satu dengan yang lain. Presiden Prancis seharusnya mengerti sejak lama bahwa pembuatan dan penayangan karikatur Nabi Muhammad menyinggung perasaan umat Islam,” lanjutnya.

BACA JUGA:  Minta Maaf Langsung, Pemkot Surabaya Datangi Rumah Ibu yang Urus Akta Kematian Anaknya Sampai ke Jakarta

Sarmuji juga mendukung pernyataan Presiden Jokowi yang mengecam Presiden Prancis. Sarmuji mengatakan,  Jokowi sedang mengajari Prancis untuk menggunakan kebebasan secara proporsional dan bertanggung jawab agar perdamaian dunia dapat diwujudkan.

“Presiden Prancis sudah seharusnya meminta maaf secara terbuka untuk meredakan ketegangan yang timbul atas pernyataannya,” tegas Cak Sar.

Ia pun berharap, kasus ini menjadi yang terakhir dan menjadi pelajaran penting bagi semua pemimpin dan tokoh dunia. “Tuntutan untuk meciptakan dunia yang lebih damai tidak hanya diarahkan kepada satu kelompok tertentu tetapi menjadi kewajiban bagi semua warga dunia,” kata Sarmuji. (ST01)

BACA JUGA:  29.481 Seragam Gratis Dibagikan ke Siswa di 4.060 Sekolah
Tags: Emmanuel MacronGolkarIslamKarikaturMinta MaafPresiden PrancisSarmuji
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Gubernur Khofifah saat melakukan kunjungan ke home industry Awake milik Sofri di Kelurahan Kranggan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.

Sepatu Olahraga Produksi UMKM Mojokerto Ditawarkan Ikut Misi Dagang

Kamis, 11 September 2025
Monitoring situasi kamtibmas bersama Kementerian Dalam Negeri RI yang digelar di Ruang Bhinaloka Adhikara, Kantor Gubernur Jatim.

Monitoring Bersama Kemendagri, Wagub Emil Siap Aktifkan Posko Linmas dan Siskamling Jaga Kamtibmas Jawa Timur

Kamis, 11 September 2025

Gubernur Khofifah Terima Kunjungan 14 Dubes dan Calon Dubes RI

Kamis, 11 September 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

Sambut FESYAR 2025, Gubernur Khofifah Optimis Akselerasi Ekonomi Syariah dari Jawa Timur untuk Indonesia Makin Signifikan

Rabu, 10 September 2025

Berita Terkini

Gubernur Khofifah saat melakukan kunjungan ke home industry Awake milik Sofri di Kelurahan Kranggan, Kecamatan Kranggan, Kota Mojokerto.

Sepatu Olahraga Produksi UMKM Mojokerto Ditawarkan Ikut Misi Dagang

Kamis, 11 September 2025
Monitoring situasi kamtibmas bersama Kementerian Dalam Negeri RI yang digelar di Ruang Bhinaloka Adhikara, Kantor Gubernur Jatim.

Monitoring Bersama Kemendagri, Wagub Emil Siap Aktifkan Posko Linmas dan Siskamling Jaga Kamtibmas Jawa Timur

Kamis, 11 September 2025

Gubernur Khofifah Terima Kunjungan 14 Dubes dan Calon Dubes RI

Kamis, 11 September 2025
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa

Sambut FESYAR 2025, Gubernur Khofifah Optimis Akselerasi Ekonomi Syariah dari Jawa Timur untuk Indonesia Makin Signifikan

Rabu, 10 September 2025

Kembali Ke Tanah Air, KRI Bima Suci Tinggalkan Brunei Darussalam Menuju Tarakan

Selasa, 9 September 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In