• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Rabu, 14 Mei 2025
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Pipa PDAM Jebol, Dua Politisi DPRD Surabaya Ajukan Class Action

by Redaksi
Senin, 18 Mei 2020
Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony (kanan) dan M Sholeh usai menandatangani surat kuasa untuk mengajukan class action.

Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony (kanan) dan M Sholeh usai menandatangani surat kuasa untuk mengajukan class action.

Surabayatoday.id, Surabaya – Jebolnya pipa PDAM di Gununganyar bakal bergulir di ranah hukum. Adanya proyek dari sebuah universitas yang mengenai pipa dan menjebolkan pipa PDAM itu dinilai sebagai kelalaian dan akan digugat.

Gugatan tersebut akan dilakukan class action. Gugatan bersama itu diwakili oleh dua anggota DPRD Surabaya. Keduanya yakni Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Thony dan Ketua Fraksi Partai Golkar Arif Fathoni.

Dua politisi ini menyerahkan class action tersebut ke kuasa hukumnya, M Sholeh. Adapun yang digugat adalah kontraktor pelaksana pembangunan.

“Karena pipa PDAM jebol ini, saya nggledek air. Saya menyayangkan banyak orang yang mengalani nasib seperti saya, juga nggledek. Iya kalau yang digeledek ada, kalau tidak ada semakin susah,” kata AH Thony, Senin (18/5).

BACA JUGA:  Adhy Karyono Salurkan Bansos dan Alat Bantu Mobilitas Bagi Penyandang Disabilitas di Blitar

Mengenai alasan bakal mengajukan class action, Thony menerangkan ada dugaan unsur kelalaian. Dikatakan, sebelum ini kejadian yang sama yakni pipa PDAM juga jebol. Tetapi kini kejadian yang sama terulang.

“Kami melihat kejadian yang sebelumnya tidak lagi menjadi pembelajaran bagi kontraktor lainnya,” paparnya.

Diungkapkan, sebelum pembangunan sudah dimulai dengan proses perizinan dalam tahapan panjang. “Sehingga yang bertanggung jawab pertama adalah kontraktornya,” katanya kembali.

Namun demikian, kontraktor pelaksana itu tidak menjadi tergugat tunggal. Menurut politisi Partai Gerindra ini, tidak menutup kemungkinan pihak lain juga turut bertanggung jawab. Misalnya, PDAM, Pemkot Surabaya sebagai pemberi izin dan pihak universitas sebagai pemilik proyek.

BACA JUGA:  Wapres KH Ma’ruf Amin Tinjau Kawasan Industri Halal Sidoarjo

“Mereka harus diuji juga. Bisa jadi ada kelalaian, bisa turut menjadi tergugat,” terus AH Thony.

Sementara itu M Sholeh menyatakan air adalah kebutuhan vital. Karena pipa PDAM jebol dan warga kekurangan pasokan air, berarti warga dirugikan.

“Kita perkirakan imbasnya di 18 kecamatan. Kalau kejadian seperti ini maka kontraktor harus bertanggung jawab. Kontraktor tidak hanya memperbaik kerusakab tetapi juga tanggung jawab pada pelanggan yang terkendala aliran air ini,” ungkapnya.

Ia menyatakan bakal mengajukan gugatan material Rp 5 miliar. Logikanya, 18 kecamaran sudah separonya Surabaya. Berarti ada ratusan ribu pelanggan yang terkena dampak akibat pipa PDAM yang jebol itu.

BACA JUGA:  ITS Sosialisasikan Pendaftaran International Undergraduate Program 2022

“Asumsinya per pelanggan mengeluarkan Rp 10 ribu per hari untuk kebutuhan air. Karena mengalami kendala 3 hari berarti Rp 30 ribu. Jumlah itu kemudian dikalikan jumlah pelanggan terdampak. Estimasinya Rp 5 miliar,” tambahnya seraya menyatakan gugatan itu akan diajukan besok. (jee)

Tags: AH ThonyArif FathoniClass ActionJebolM SholehPDAMPipa
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

Khofifah Hadiri Topping Off Gedung Gus Dur RSU Muslimat NU Ponorogo

Rabu, 14 Mei 2025
Arumi Bachsin di sela menjadi pembicara dalam seminar nasional Pendidikan Anak Usia Dini di Universitas Negeri Malang, Kota Malang.

Arumi Pesankan Pentingnya Identifikasi Karakter Anak Bagi Guru PAUD

Rabu, 14 Mei 2025
Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati

Komisi C Tekankan Pengendalian Banjir Harus Dilakukan dari Hulu Sampai Hilir

Rabu, 14 Mei 2025
Pasar murah di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Masyarakat Singosari Malang Antusias Serbu Pasar Murah

Rabu, 14 Mei 2025

Berita Terkini

Khofifah Hadiri Topping Off Gedung Gus Dur RSU Muslimat NU Ponorogo

Rabu, 14 Mei 2025
Arumi Bachsin di sela menjadi pembicara dalam seminar nasional Pendidikan Anak Usia Dini di Universitas Negeri Malang, Kota Malang.

Arumi Pesankan Pentingnya Identifikasi Karakter Anak Bagi Guru PAUD

Rabu, 14 Mei 2025
Wakil Ketua Komisi C DPRD Surabaya Aning Rahmawati

Komisi C Tekankan Pengendalian Banjir Harus Dilakukan dari Hulu Sampai Hilir

Rabu, 14 Mei 2025
Pasar murah di Desa Klampok, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang.

Masyarakat Singosari Malang Antusias Serbu Pasar Murah

Rabu, 14 Mei 2025
Wakil Gubernur Jatim Emil Elestianto Dardak saat menerima Dubes Singapura untuk Indonesia Mr. H.E. Kwok Fook Seng.

Terima Dubes Singapura, Wagub Emil Tindak Lanjuti Kerja Sama Bidang Teknologi

Rabu, 14 Mei 2025
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In