• Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber
Minggu, 24 September 2023
-18 °c
  • Login
Surabaya Today
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks
No Result
View All Result
Surabaya Today
No Result
View All Result
Home Headlines

Risma Tunggu Bantuan Reagen PCR dari Kemenkes

by Redaksi
Kamis, 30 April 2020

Surabayatoday.id, Surabaya – Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini secara khusus mengajukan reagen Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk swab tes sekitar 7 ribu kepada Kementerian Kesehatan (Kemenkes). Dari jumlah tersebut, sekitar 2 ribu rencananya diperuntukkan bagi pasien. Sedangkan 5 ribu diberikan kepada tenaga kesehatan (nakes).

Risma mengatakan, beberapa pasien yang berstatus sebagai orang dalam pemantauan (ODP), pasien dalam pengawasan (PDP) dan orang tanpa gejala (OTG) hingga saat ini masih menunggu tes swab di rumah sakit maupun di rumah, sembari mereka melakukan isolasi mandiri. “Jadi kami minta bantuan ke Bapak Menteri Kesehatan (Menkes) sekitar tujuh ribu sekian. Dua ribu untuk pasien kami, karena pasien kami ada yang OTG, ODP dan PDP,” kata Risma di halaman Balai Kota Surabaya, Kamis (30/4).

BACA JUGA:  Pengamanan Lebaran, Polda Jatim Koneksikan CCTV dengan Command Center

Ia mengaku, beberapa hari lalu sudah berkomunikasi dengan Menkes, Terawan Agus Putranto melalui sambungan telepon. Menurut dia, sebenarnya tanggal 25 April lalu, bantuan berupa reagen PCR dari Kemenkes sudah disalurkan ke Tim Gugus Tugas Provinsi Jawa Timur.

Karena itu Risma berharap, agar reagen PCR tersebut bisa segera diberikan untuk dilakukan tes swab kepada pasien. “Karena itu saya menyampaikan ke Pak Menteri, hingga tanggal 29 April kami belum terima. Jadi mohon kami dibantu. Karena sebetulnya kalau ini dua ribu bisa kita tes semua kita akan bisa pisahkan. Mana yang positif, mana yang negatif,” ungkap dia.

BACA JUGA:  Pemkot Ternate Belajar Retribusi Kekayaan Alam Daerah ke Surabaya

Risma menilai, jika sudah dilakukan tes swab maka akan memudahkan pemerintah untuk memilah mana yang negatif dan positif, begitu pun dengan penanganannya. Apalagi, jika setelah dilakukan tes dan ditemukan terdapat yang positif, maka bisa segera ditangani.

“Kalau mereka negatif bisa kita pisahkan supaya tidak tertular. Karena selama ini kita cuma bisa tunggu, sehari bisa sampai empat atau enam yang dites. Kan ini berat buat kita,” tegasnya.

Setelah mendengar informasi tersebut, Wali Kota Risma mengaku, bahwa Menkes menyatakan bakal segera mengirimkan reagen PCR yang ditujukan langsung ke Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya. “Kita akan lihat perkembangannya satu hari ini, karena beliaunya (Menkes) bilang Bu Risma kalau ada pesawat langsung saya kirim supaya cepat selesai,” jelasnya.

BACA JUGA:  Jemppol Produktif, Layanan Jemput Bola Urus KTP Bagi Pelajar SMA

Makanya, hingga saat ini Presiden UCLG Aspac ini pun masih melakukan intervensi kepada semua pasien yang berstatus apapun layaknya pasien terkonfirmasi. Hal ini lantaran tidak adanya reagen PCR yang digunakan untuk memastikan mereka apakah benar positif atau negatif Covid-19. (jee)

Tags: KemenkesKementerian KesehatanPCRPolymerase Chain ReactionRismaSwab Test
ShareTweetSendShareSend

Related Posts

RSUD Soewandhie memiliki alat yang bisa melaksanakan operasi yang menggunakan kamera seperti endoskopi (pemeriksaan organ tubuh bagian dalam tanpa pembedahan besar) tapi melihat ke dalam persendian, seperti sendi bahu dan lutut.

RSUD Soewandhie Miliki Artroskopi, Kamera Pemeriksaan Organ Tubuh Bagian Dalam Tanpa Pembedahan Besar

Minggu, 24 September 2023
RSUD dr Soewandhie melakukan llive surgery atau menampilkan jalannya tindakan operasi secara langsung.

RSUD Soewandhie Live Surgery Bedah Tulang, Tunjukan Teknik Operasi yang Semakin Modern

Sabtu, 23 September 2023
Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim

Jelang Kongres XXV di Bandung, Inilah Harapan Ketua PWI Jatim

Sabtu, 23 September 2023
Penyerahan pandangan umum salah satu fraksi di DPRD Bojonegoro terkait Raperda P-APBD tahun 2023.

P-APBD Bojonegoro Tahun 2023, Fokus pada Penguatan Ekonomi hingga Transformasi Digital

Sabtu, 23 September 2023

Berita Terkini

RSUD Soewandhie memiliki alat yang bisa melaksanakan operasi yang menggunakan kamera seperti endoskopi (pemeriksaan organ tubuh bagian dalam tanpa pembedahan besar) tapi melihat ke dalam persendian, seperti sendi bahu dan lutut.

RSUD Soewandhie Miliki Artroskopi, Kamera Pemeriksaan Organ Tubuh Bagian Dalam Tanpa Pembedahan Besar

Minggu, 24 September 2023
RSUD dr Soewandhie melakukan llive surgery atau menampilkan jalannya tindakan operasi secara langsung.

RSUD Soewandhie Live Surgery Bedah Tulang, Tunjukan Teknik Operasi yang Semakin Modern

Sabtu, 23 September 2023
Ketua PWI Jatim Lutfil Hakim

Jelang Kongres XXV di Bandung, Inilah Harapan Ketua PWI Jatim

Sabtu, 23 September 2023
Olahraga BMX ditampilkan dalam peringatan Haornas Jawa Timur Tahun 2023 di GOR Jayabaya, Mojoroto, Kota Kediri.

Pada Peringatan Haornas Jatim, Diluncurkan Aplikasi Monitoring dan Evaluasi Sentra Pembinaan Olahraga Pelajar

Sabtu, 23 September 2023
Penyerahan pandangan umum salah satu fraksi di DPRD Bojonegoro terkait Raperda P-APBD tahun 2023.

P-APBD Bojonegoro Tahun 2023, Fokus pada Penguatan Ekonomi hingga Transformasi Digital

Sabtu, 23 September 2023
Surabaya Today

© 2019 Surabaya Today

Navigate Site

  • Redaksi
  • Contact
  • Disclaimer
  • Pedoman Media Siber

Follow Us

No Result
View All Result
  • Home
  • Peristiwa
  • Politik & Pemerintahan
  • Hukum & Kriminal
  • Ekbis
  • Serba Serbi
    • Olahraga
    • Sosbud
  • Daerah
  • Advertorial
  • Indeks

© 2019 Surabaya Today

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In