Surabayatoday.id, Surabaya – Tanah di salah satu titik di area Depo Lokomotif Sidotopo yang dilaporkan mengeluarkan asap ternyata sudah lama. BPB Linmas Kota Surabaya menemukan data jika tanah yang mengeluarkan asap tersebut sudah muncul sejak tiga bulan lalu.
Kepala BPB Linmas Kota Surabaya Eddy Christijanto mengatakan tanah yang mengeluarkan asap diareal Depo Lokomotif Sidotopo sudah berlangsung sejak satu bulan. Namun disebutkn bahwa berdasarkan informasi sudah ada sejak tiga bulan lalu.
“Saya tidak tahu, cuma berdasarkan keterangan dari orang PT KAI bukan satu bulan, malah tiga bulan,” kata Eddy, Sabtu (4/1).
Eddy menyayangkan fenomena tersebut tidak segera dilaporkan kepada intansi terkait. “Tidak segera melaporkan. Alasannya tidak menimbulkan apa-apa. Tapi itu fenomena alam harus menjadi perhatian sekecil apapun,” ungkap Eddy.
Eddy juga menjelaskan berdasarkan laporan, jika lokasi timbulnya asap di tanah di area Depo Lokomotif Sidotopo tidak berubah. Artinya, lokasi keluarnya asap hanya di satu titik.
“Tidak ada perubahan. Hanya satu titik,” tandas Eddy. (Jee)