Surabayatoday.id, Surabaya – Pemkot Surabaya melakukan penandatanganan nota kesepakatan bersama dengan Grup Astra Surabaya tentang pengembangan sumber daya manusia bagi warga Kota Surabaya, Kamis (2/1). Dalam momen itu, Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menangis dan sujud syukur.
Apa kata Astra tentang program yang diteken bersama ini? Koordinator Wilayah Grup Astra Surabaya Faris Henky Irawan mengatakan anak-anak ini akan magang di Astra dan akan mengikuti silabus yang sudah disiapkan.
Proses magang di Astra memang hanya tiga bulan karena harapannya ada proses keberlangsungan. Artinya, setelah tiga bulan itu mereka bisa mendapatkan pengalaman kerja yang lebih baik.
“Kalau memang kami ada lowongan, maka akan kami rekrut juga. Tapi kalau tidak ada, mereka bisa bekerja di perusahaan lain yang memungkinkan. Harapan kami dengan modal sertifikat yang kami keluarkan nanti, mereka dapat menambah daya jualnya ketika bekerja nanti,” tegasnya.
Faris menjelaskan bahwa mereka akan magang di tujuh unit bisnis grup Astra, diantaranya unit property, otomotif, perbank-an, IT dan berbagai unit bisnis lainnya. Masing-masing perusahaan itu, sudah ada program pengembangannya masing-masing.
“Nanti kita akan sesuaikan kebutuhan dengan keinginan mereka,” ujarnya.
Ia juga menambahkan, program magang itu sebenarnya sudah lama dilakukan oleh Astra, tapi bekerjasama dengan pihak sekolah langsung dan anak-anaknya masih sekolah. Namun kali ini, program ini langsung bekerjasama dengan pemerintah daerahnya dan akan mendidik anak magang yang putus sekolah atau tidak melanjutkan sekolah setelah SMA atau SMK.
“Jadi, ini benar-benar baru pertama kerjasama langsung dengan pemerintah daerahnya,” pungkasnya. (Jee)